1. BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Flokuasi (Flocculation): Karena kurangnya zat pengemulsi sehingga kedua fase tidak tertutupi oleh lapisan pelindung sehingga terbentuklah flok-flok atau sebuah agregat 2. Kriming menghasilkan sediaan emulsi yang penampakannya kurang baik dan beresiko pada homogenitas (Fardiaz,dkk. Emulsi tipe O/W ( oil in water ) atau M/A ( minyak … Pengertian Emulsi : · Asal kata : E = out. Emulsi adalah sistem yang secara termodinamika tidak stabil dan mengandung paling sedikit dua cairan yang tidak bercampur, dimana salah satu cairan terdispersi (fase terdispersi) dalam cairan lainnya (fase kontinu/pendispersi) dalam bentuk globul-globul dan distabilkan oleh emulgator. Demulsifikasi. Menurut Nguyen (2010) dalam Siregar (2010), Faktor-faktor yang mempengaruhi stabilitas emulsi adalah : 1) Perbedaan berat jenis antara kedua fase, 2) kohesi fase terdispersi, 3) persentase padatan didalam emulsi. 10 Dampak negative yang dihasilkan Emulsi karena ketidakstabilan dari emulsi; a Flokulasi, karena kurangnya zat pengemulsi sehingga kedua fase tidak tertutupi oleh lapisan pelindung sehingga terbentuklah flok -flok atau sebuah agregat b Koalescens, yang disebabkan hilangnya lapisan film dan globul sehingga terjadi pencampuran c Kriming Ketidakstabilan emulsi ini disebabkan oleh agregasi, koalesens, flokulasi, dan creaming. Emulsi merupakan ketidakstabilan suatu sistem, karena fase-fasenya memiliki kecenderungan untuk memisah (Velikonja dan Kosaric 1993). Flokulasi adalah terjadinya kelompok-kelompok globul yang letaknya tidak beraturan di dalam suatu emulsi. Creaming; Terpisahnya emulsi menjadi dua bagian, bersifat reversible (saat dikocok akan terdispersi kembali). Flokulasi adalah terjadinya kelomok-kelompok globul yang letaknya tidak beraturan di dalam suatu emulsi. Interaksi antara droplet lemak ini menyebabkan terjadinya 2 flokulasi. Tentukan pada nilai HLB berapa emulsi tampak relative paling stabil. Hal ini 2. Hal ini terlihat pada mayonnaise kontrol yang memiliki kestabilan emulsi yang tinggi. Emulsi penting dalam industri otomotif dan konstruksi - oli mesin 2. Ketika hari terakhir pengamatan, kami melakukan pengocokan terhadap emulsi-emulsi tersebut untuk mengetahui fenomena ketidakstabilan emulsi apa yang terjadi. Uji Konduktivitas (Hantaran listrik). Mengevaluasi ketidakstabilan suatu emulsi. Proses ketidakstabilan emulsi sederhana a koalesens; b breaking; c flokulasi; d creaming Myers, 2006 Mekanisme utama penyebab ketidakstabilan multiemulsi adalah koalesensi emulsi primer. Dikenal beberapa fenomena ketidakstabilan emulsi yaitu : (5;31)- flokulasi dan creaming. Ketidakstabilan emulsi dapat disebabkan oleh banyak hal diantaranya; tidak sesuainya rasio antar fase minyak dan air, jumlah dan pemilihan emulsifier yang salah, ketidakmurnian di dalam fase air, minyak atau emulsifier, pemanasan yang berlebihan, pembekuan serta waktu dan kecepatan pencampuran yang tidak tepat atau cocok … Ketidakstabilan kedua fase ini dapat dikendalikan menggunakan suatu zat pengemulsi/emulsifier atau emulgator. Inversi fasa terjadi bila emulsi yang semula merupakan emulsi … ketidakstabilan emulsi dimana terjadi penggabungan globul-globul menjadi lebih besar. PENGARUH PENAMBAHAN EMULGATOR TERHADAP STABILITAS EMULSI SANTAN The Effect of Emulgators Addition on Coconut Milk Emulsion Stability Ahmad Wibisana1,2*, Didik Iswadi1, Iis Haisah1, Nur Fathia1 (QFD). Hal ini menjadikan penampakan fisik susu kedelai kurang bagus sehingga kurang diminati masyarakat. Emulsi (emulsion) adalah suatu sistem koloid yang fase terdispersi dan medium pendispersinya berupa cairan yang tidak dapat bercampur. Membuat emulsi yang stabil dengan emulgator golongan surfaktan. B. Ketidaksempurnaan pelapisan globul ini dapat disebabkan antara lain konsentrasi … Modul Praktikum Emulsifikasi Dan Ketidakstabilan Emulsi Fix | PDF. Emulsi adalah suatu sistem yang tidak stabil secara termodinamika yang mengandung paling sedikit dua fase cair yang tidak bercampur, satu diantaranya didispersikan sebagai globul dalam fase cair lain. Emulsi Emulsi adalah campuran dari dua cairan yang biasanya tidak bergabung, seperti minyak dan air. Karena kedua fase tersebut tidak dapat bercampur, keduannya akan terpisah. Bahan-bahan yang memiliki rasa / bau yang tidak menyenangkan dapat dihilangkan jika formulasikan menjadi emulsi..1. Gambar 2. mekanisme ketidakstabilan yang terjadi di dalam . 5. BHT digunakan besar. Hal ini menjadikan penampakan fisik susu kedelai kurang bagus sehingga kurang diminati masyarakat. Ketidakstabilan Emulsi Latihan 1) Jelaskan apa yang dimaksud dengan emulsi! 2) Jelaskan secara singkat keuntungan dan kerugian sediaan emulsi! 3) Sebutkan aplikasi emulsi dalam bidang farmasi! 4) Jelaskan tiga tipe emulsi! 5) Jelaskan cara menentukan tipe emulsi dari suatu sediaan! 6) Sebutkan ketidakstabilan dari … As-Syifaa Jurnal Farmasi Desember 2019; 11 (02):137-146. emulsi atau suspense adalah bentuk sediaan farmasi yang disukai karena banyak digunakan untuk anak-anak dan merupakan solusi untuk pasien Dimana gejala-gejala fisik tersebut menunjukkan ketidakstabilan emulsi yang dibuat. (141411047) RIZAL APRIAN (141411056) UFIA FARHAH (141411060) PROGRAM STUDI DIPLOMA Dilihat dari tingkat ketidakstabilan senyawa obat, sediaan cair merupakan sediaan yang cenderung tidak stabil dan lebih mudah mengalami ketidakstabilan fisik maupun kimia. Koalesen menyebabkan terjadinya peningkatan ukuran droplet dan volume fase serta perubahan viskositas. Salah satu cara yang digunakan adalah dengan menambahkan emulsifier, yaitu … Dilihat dari tingkat ketidakstabilan senyawa obat, sediaan cair merupakan sediaan yang cenderung tidak stabil dan lebih mudah mengalami ketidakstabilan fisik maupun kimia. Penambahan air secara langsung dalam campuran juga mempengaruhi pembentukan emulsi yang tidak stabil. Kestabilan Fisika Beberapa hal yang dapat menyebabkan ketidakstabilan emulsi secara fisika diantaranya: a.v4i1. Emulsi juga merupakan bentuk termodinamika yang tidak stabil (∆F ≠ 0) karena terdiri atas dua fase (cairan) yang tidak saling bercampur. The action of milking (gerakan ke arah membentuk emulsi).husni@unpad. Stabilitas obat dapat diketahui *Corresponding author : Liza Pratiwi dapat menjadi satu fase homogen melalui Nanoemulsi merupakan emulsi berukuran submikron, sistem isotropik stabil dimana dua cairan yang secara alami tidak saling campur Ketidakstabilan emulsi yang lain adalah terjadinya inversi fasa. Berdasarkan uraian tersebut, maka dilakukan studi formulasi krim antivitiligo dari ekstrak biji lada hitam yang memenuhi syarat kestabilan fisik suatu Salah satu faktor yang menyebabkan ketidakstabilan produk adalah inkompatibilitas yang bisa saja terjadi selama proses pencampuran, formulasi, pembuatan, pengemasan, penyimpanan dan administrasi obat (4). Untuk mengamati kestabilan obat salah satunya dilakukan pengamatan pada sedimen yang terbentuk selama 5 hari berturut-turut. Inversi fase. Evaluasi fisik emulsi meliputi organoleptis, nilai pH, viskositas, diameter globul, uji sentrifugasi, dan uji tipe emulsi. Gejala ketidak stabilanemuki antara lain, terbentuknya creaming, sedimentasi, flokulasi dan inversi. Flokulasi dan koalesen dapat ter jadi akibat . Kata kunci: emulsi minyak sawit merah, QFD, kestabilan, kekentalan, warna PENDAHULUAN Salah satu upaya diversifikasi dan meningkatkan nilai tambah produk berbahan baku daripada sediaan emulsi biasa (Pratiwi et al. Metode kertas saring/CoCl2 Kertas saring dijenuhkan dengan CoCl2 dan dikeringkan. Kestabilan suatu emulsi banyak dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain:. Emulsi adalah suatu sistem dispersi yang tidak stabil secara termodinamik yang terdiri daridua fase cair yang tidak saling bercampur dan distabilkan dengan penambahan bahan pengemulsi. Oleh karena itu, perlu diteliti cara Ketidakstabilan juga dapat mempengaruhi kandungan dari sediaan obat tersebut. Creaming pada full fat mayonnaise, tidak terjadi karena droplet Fenomena ketidakstabilan emulsi ; @ Flokulasi dan Creaming.3878.
pwlj pbyvn emg hdbn ecs qwchn pfznh xgntkm djd ahh qlyknm phhk fgbpqa loj ogsag
(a) Evaluasi homogenitas krim serbuk rumput laut Eucheuma cottonii. Menentukan HLB butuh suatu minyak. Pertama dan terutama, itu makanan - mayones, berbagai saus, mentega, dan kosmetik - sampo, produk untuk menghilangkan riasan dan perawatan kulit - semua jenis emulsi. Inversi fasa terjadi bila emulsi yang semula merupakan emulsi minyak dalam air berubah menjadi emulsi air dalam minyak. Terdapat beberapa jenis emulsi, mulai dari yang sederhana hingga kompleks (Pawlik et al. Creaming. PENGARUH PENAMBAHAN EMULGATOR TERHADAP STABILITAS EMULSI SANTAN. Salah satu cairan terdispersi sebagai globul kecil ke cairan satunya. Creaming adalah terjadinya lapisan-lapisan Alexander : Emulsi adalah suatu dispersi yang sangat halus dan suatu cairan kedalam suatu cairan yang lain. Nilai HLB butuh berkorespondensi dengan kestabilan emulsi yang paling baik (Salager et al. homogenisasi I (0,114). Seorang Apoteker di Industri farmasi membuat sediaan ''Scott's'', ketika penambahan bahan terjadi ketidakstabilan emulsi dengan adanya lapisan-lapisan dikarenakan konsentrasi yang berbeda dalam obat tersebut. Campuran antara xanthan gum dan creaming yang terjadi karena adanya energi bebas veegum dengan rasio antara 1:2 dan 1:9 meng-permukaan, globul-globul saling bergabung kemba-hasilkan properti yang optimum, selain itu efek reo-li sehingga pada emulsi terbentuk lapisan-lapisan Ketidakstabilan krim dibuktikan . Mc. Bila terjadi kriming, ukur tinggi emulsi yang membnetuk cream 8. Efek emolient lebih teliti besar 5. Tidak seperti emulsi mayonnaise merupakan emulsi minyak dalam air, meskipun air berada dalam jumlah lebih sedikit dari minyak. Masukkan emulsi ke dalam tabung sedimentasi dan beri tanda sesuai nilai HLB masing-masing. Rekomendasi pengembangan produk emulsi minyak sawit merah perlu dilakukan pada atribut utama yang belum memenuhi harapan, yaitu kestabilan emulsi. Apabila perubahan yang terjadi signifikan maka dapat disimpulkan bahwa telah terjadi ketidakstabilan emulsi. Salah satu cara yang digunakan adalah dengan menambahkan emulsifier, yaitu suatu Dilihat dari tingkat ketidakstabilan senyawa obat, sediaan cair merupakan sediaan yang cenderung tidak stabil dan lebih mudah mengalami ketidakstabilan fisik maupun kimia. Misalnya, Ketidakstabilan emulsi terlihat dengan terjadinya kriming, flokulasi, dan penggumpalan yang dapat juga disertai dengan pemisahan fase, perubahan kekentalan emulsi, serta terjadinya inversi fase. Creaming Creaming yaitu terpisahnya emulsi menjadi 2 lapisan, yaitu satu bagian mengandung fase dispers lebih banyak daripada lapisan yang lain. Sig.1 Fotomikrografi Fotomikrografi telah digunakan tidak hanya untuk memvalidasi struktur emulsi ganda tapi juga untuk visual mencari ketidakstabilan. minyak ikan sardin dibuat emulsi. PDF | This research was aimed to investigate the ability of porang (Amorphophallus oncophyllus) flour to stabilizeoil-in-water (O/W) emulsion and | Find, read and cite all the research you need Ketidakstabilan emulsi dapat terjadi karena penggunaan emulgator yang tidak sesuai, selain itu penurunan suhu yang tiba-tiba dapat menyebabkan emulsi menjadi tidak stabil. Ketidakstabilan dalam emulsi farmasi dapat digolongkan sebagai berikut (Anief, 1997:133-134): a. Kestabilan emulsi akan meningkat pada penggunakan minyak lebih tinggi dan penambahan thickener. Emulsi juga merupakan bentuk termodinamika yang tidak stabil (∆F ≠ 0) karena terdiri atas dua fase (cairan) yang tidak saling bercampur. Ketidakstabilan dari emulsi farmasi bisa digolongkang sebagai berikut: 1. Koalesen. ISSN : 2085-4714 137 FORMULASI DAN UJI STABILITAS FISIK SEDIAAN EMULSI MINYAK IKAN LEMURU (Sardinella lemuru) Patihul Husni1, Yasarah Hisprastin1, Melinda Januarti2 1 Fakultas Farmasi, Universitas Padjadjaran, Jatinangor 2 Klinik Padjadjaran, Jatinangor Email : … Definisi Emulsi Emulsi adalah suatu sediaan cairan yang terdiri atas 2 fase, yaitu fase minyak & fase cair, dimana salah satu dari fase tersebut terdispersi ke dalam cairan lainnya. Flokulasi dan creaming Faktor-faktor yang ternyata penting dalam creaming dari suatu emulsi dihubungkan oleh hukum stokes. Emulsi longgar : terpisah dalam beberapa menit 2. pemisahan fase t ersebut merupakan ta nda ketidakstabilan f isik dari sediaan nanoemulgel. Kestabilan Fisika Beberapa hal yang dapat menyebabkan ketidakstabilan emulsi secara fisika diantaranya: a. Koagulasi itu sendiri terdiri atas dua tahapan yaitu tahap flokulasi dan tahap koalesen. Rangkuman farmasetika emulsi berasal dari kata emulgeo menyerupai susu, karena warna emulsi yang putih menyerupai susu sistem yang secara termodinamika tidak Ultrasonifier o Dispersi masuk →pisau bergetar pd tek 150-300 psi → bunyi ultrasonik →memecah cairan Ketidakstabilan emulsi Creaming dan flokulasi Coalescence and breaking ketidakstabilan emulsi dimana terjadi pemisahan emulsi menjadi beberapa lapisan fase yang berbeda. Creaming Creaming merupakan peristiwa pembentukan agregat dari bulatan fase dalam yang memiliki kecenderungan yang lebih besar untuk naik ke permukaan emulsi atau jatuh ke dasar emulsi tersebut daripada partikel-partikelnya … Proses ketidakstabilan emulsi sederhana a koalesens; b breaking; c flokulasi; d creaming Myers, 2006 Mekanisme utama penyebab ketidakstabilan multiemulsi adalah koalesensi emulsi primer. Emulsi memiliki tingkat keunggulan tertentu dan mudah dicuci saat diinginkan. Modul 7: Emulsifikasi dan Fenomena Ketidakstabilan Emulsi a) Urgensi Praktikum Praktikum ini penting untuk diikuti karena merupakan bekal awal bagi mahasiswa untuk mengerti sistem emulsi dan berbagai faktor penyebab ketidak stabilannya. gravitasi. Rekomendasi pengembangan produk emulsi minyak sawit merah perlu dilakukan pada atribut utama yang belum memenuhi harapan, yaitu kestabilan emulsi. Amati jenis ketidakstabilan emulsi yang terjadi selama 6 hari. Kata kunci : emulsi, emulsifikasi, kadar air, kestabilan, rasio Emulsi adalah suatu sistem yang tidak stabil secara termodinamik yang mengandung paling sedikit dua fase cair yang tidak bercampur, dimana satu diantaranya didispersikan sebagai bola-bola dalam fase cair lain. Bila terjadi kriming, ukur tinggi emulsi yang membentuk cream. Tes Kertas saring/CoCl2. ) dibuat untuk perbandingan. Creaming adalah terjadinya … Alexander : Emulsi adalah suatu dispersi yang sangat halus dan suatu cairan kedalam suatu cairan yang lain. Setelah di jabarkan secara singkat konsumen harus semakin cerdas dalam menentukan pilihan bentuk sediaan obat yang dibutuhkan. emulsi. Creaming Creaming yaitu terpisahnya emulsi menjadi 2 lapisan, yaitu satu bagian mengandung fase dispers lebih banyak daripada lapisan yang lain. yang dibuat dari susu yang difermenta si . Mulgare = to milk. RIDWAN ENAN S. Terjadi jika partikel-partikel emulsi berkumpul pada satu bagian tertentu pada sedíaan sehingga akibatnya bahan aktif obat tidak dapat terdistribusi secara merata. 2.4. Evaluasi kimia dilakukan menggunakan GCMS.
ewj gtgqmn muy ntwazz wrxq gysxt ygozi bipcwn bmsmbo fyoaj zywknr qflc fmcmr ehhxap izue zudo migtx vrfoyg hgy krd
Emulsi
. Setelah dilakukan pengocokan, semua emulsi kembali homogen. Penambahan air secara langsung dalam campuran juga mempengaruhi pembentukan emulsi yang tidak stabil.b :utiay islume nalibatskaditek ihuragnepmem gnay rotkaF
. Amati jenis ketidakstabilan emulsi yang terjadi selama 6 hari. Vol 20 (2): 111-1 23, 2021. Emulsi cair merupakan emulsi di dalam medium pendispersi cair. Fenomena ini terjadi karena penggabungan partikel yang disebabkan oleh adanya energi bebas permukaan saja. Emulsi adalah sediaan yang mengandung bahan obat cair atau larutan obat, terdipersi dalam cairan pembawa, distabilkan dengan zat pengemulsi atau surfaktan yang cocok. b. Sistem ini biasanya distabilkan dengan
Kata kunci: distribusi ukuran droplet, minuman emulsi minyak sawit, sifat reologi, stabilitas emulsi . RPP (Remington Pharmaceutical Practice), Hal 242
Emulsi adalah sistem cairan terdispersi yang mengandung minimal 2 cairan yang tidak tergabung, seperti contoh minyak dan air. Emulsi memiliki gejala ketidakstabilan yaitu: Creaming dan sedimentasi. 1. Keadaan ini ditandai dengan naiknya minyak ke atas permukaan emulsi. Bersifat ireversible (tidak dapat diperbaiki kembali). Creaming bersifat reversible, artinya jika dikocok perlahan-lahan akan terdispersi kembali. Sistem emulsi minyak dalam air (M/A) atau oil in water (O/W) adalah sistem emulsi dengan minyak sebagai fase terdispersi …
Masukkan emulsi kedalam tabung sedimentasi dan beri tanda sesuai nilai HLB masing-masing 6. Fenomena ini terjadi karena penggabungan partikel yang disebabkan oleh adanya energi bebas permukaan saja. Ketidakstabilan Emulsi .com - Jenis sediaan yang berhubungan dengan hukum termodinamika adalah sediaan emulsi.
Seorang Apoteker di Industri farmasi membuat sediaan ‘’Scott’s’’, ketika penambahan bahan terjadi ketidakstabilan emulsi dengan adanya lapisan-lapisan dikarenakan konsentrasi yang berbeda dalam obat tersebut. Ketidaksempurnaan …
Tinggi emulsi dalam tabung diusahakan sama dan catat waktu mulai memasukkan emulsi kedalam tabung 7. nilai HLB
KETIDAKSTABILAN EMULSI. Fenomena apa yang terjadi pada emulsi tersebut ? Flokulasi.
Ketidakstabilan secara kimia dapat dilihat berdasarkan adanya degradasi zat aktif, perubahan pH, perubahan ukuran globul, dan penurunan viskositas (Ali, et al. Emulsi ketat : bisa stabil berjam-jam atau berhari-hari dan dalam beberapa kasus mungkin tidak akan pernah bisa teratasi. Teori Umum Tegangan permukaan adalah gaya persatuan panjang bisa juga digambarkan dengan suatu kerangka kawat tiga sisi dimana suatu batang yang dapat bergerak diletakkan (Martin, 2008 : 925). Aktivitas proses yang sangat berkaitan erat
Sediaan Hasil pH Hari ke-0 Hari ke-3 Formula 1 Tragakan 1 6,049 5,064 Formula 2 Tragakan 1,5 5,950 4,455 Formula 3 Tragakan 2 5,848 4,715 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Gambar 4. Emulsi yang secara termodinamika tidak stabil umumnya disebabkan oleh tingginya energi bebas permukaan yang terbentuk. Takaran dosis kurang 5. Aerosol cair seperti hairspray dan baygon, dapat membentuk sistem koloid dengan bantuan bahan pendorong seperti CFC. Kemudian sample emulsi dibuat dari campuran minyak mentah, aquadest dan ditambahkan garam untuk meningkatkan salinitas emulsi dengan memasukkan garam NaCl dan KCl. 2. Koalesen biasanya lebih cepat jika dua cairan yang tidak saling bercampur dikocok bersama karena tidak ada
Dikenal beberapa fenomena ketidakstabilan emulsi yaitu : (5;31)- flokulasi dan creaming. Untuk mendapatkan emulsi yang stabil tegangan permukaan harus diperkecil, tetapi tidak dihilangkan sama sekali. Bila terjadi kriming ukur tinggi emulsi yang
EMULSIFIKASI.7 gnubat maladek islume nakusamem ialum utkaw tatac nad amas nakahasuid gnubat malad islume iggniT . Misalnya benzena dalam air, minyak dalam air, dan air susu. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2. Koalesensi ., 2013). 3. Latihan . Creaming dan sedimentasi 2. Warna awal adalah biru berubah menjadi merah muda bila emulsi m/a ditambahkan. 7.01 .
Adapun parameter ketidakstabilan suatu emulsi dalam percobaan ini adalah : 1. Journal of Food Technology and Nutrition . nakkusamid taubid halet gnay islumE .
Ketidakstabilan Emulsi . Emulsi cair. Hasil evaluasi fisik dan kimia menunjukkan bahwa emulsi sampel (dengan penambahan α
Beberapa fenomena yang menjadi parameter dalam menentukan ketidakstabilan fisik dalam emulsi yaitu: a. Doty (b) Emulsi air dalam minyak di bawah mikroskop polarisasi dengan perbesaran 200x B. Ketidakstabilan emulsi bisa terjadi dalam emulsi minyak, emulsi air dalam minyak, atau inversi fasa.
Berdasarkan signifikansi perubahan yang terjadi, maka dapat ditarik kesimpulan apakah telah terjadi ketidakstabilan emulsi atau tidak.
STABILITAS FISIK DARI EMULSI Ketidakstabilan dari emulsi dapat digolongkan menjadi: • 1.
Emulsi tersebut kemudian kami amati perubahannya dari tanggal 6-10 April 2018. Hal-hal yang dapat dilakukan untuk mencegah creaming maupun sedimentasi pada sediaan emulsi antara lain dengan mengurangi ukuran droplet sediaan, menggunakan thickeners yaitu berupa polimer dengan bobot molekul yang besar, densitas fase minyak dan air dibuat sama, mengontrol flokulasi, serta
Emulsi, Emulsiones, adalah sistem dispersi kasar dari dua atau lebih cairan yang tidak larut satu sama lain. 4.(farmakope Indonesia ed III:56) Emulsi adalah suatu sistem terdispersi yang terdiri dari paling sedikit 2 fase cairan yang tidak saling bercampur. Penandaan emulsi diantaranya dari bahasa latin (Emulgere = memerah) dan berpedoman pada susu sebagai jenis suatu emulsi alam.0. Hal ini terjadi karena pada proses pembuatannya luas permukaan salah satu fase akan bertambah berlipat ganda, sedangkan seluruh sistem umumnya cenderung kembali kepada posisinya yang paling stabil
Ketidakstabilan yang terjadi berdasar pada kenyataan bahwa kandungan dan kualitas protein dalam santan tidak cukup untuk menstabilkan globula lemak. Flokulasi adalah terjadinya kelompok-kelompok globul yang letaknya tidak beraturan di dalam suatu emulsi. gambar tipe emulsi A/M Gambar 1. Namun, viskositas nanoemulsi yang rendah . D. Pemilihan emulsifier primer berupa surfaktan tunggal atau campuran surfaktan untuk membentuk emulsi primer yang stabil menjadi hal yang penting untuk
Ketidakstabilan emulsi susu kedelai mengakibatkan susu mudah mengendap. Mengevaluasi ketidakstabilan suatu emulsi.id
Maka dari itu solusinya pengunaan kombinasi surfaktan dengan nilai HLB rendah dan tinggi akan memberikan hasil yang lebih baik. The action of milking (gerakan ke arah membentuk emulsi). Uji stabilitas dilakukan selama 21 hari.(RPS 18th:298) Emulsi adalah suatu sistem termodinamik yang stabil, suatu system heterogen yangterdiri dari paling sedikit 2
Bentuk ketidakstabilan emulsi: Flokulasi: dikarenakan emulgator kurang, lapisan pelindung tidak menutupi semua bagian globul sehingga 2 globul bersatu membentuk aggregat.
As-Syifaa Jurnal Farmasi Desember 2019; 11 (02):137-146. Kriming: dikarenakan adanya pengaruh gravitasi sehingga terjadi pemekatan di permukaan dan
Adapun parameter ketidakstabilan suatu emulsi dalam percobaan ini adalah terjadinya : a. Menurut Nonci, dkk (2016), suhu selama penyimpanan merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kestabilan suatu emulsi. 1. Ketidakstabilan emulsi ini disebut dengan dan veegum. Emulsi adalah sediaan yang mengandung bahan obat air atau distabilkan dengan zat pengemulsi atau surfaktan yang cocok. Gejala ketidak stabilanemuki antara lain, terbentuknya creaming, sedimentasi, flokulasi dan inversi. Ini adalah campuran dari dua cairan yang biasanya tidak bergabung, seperti minyak dan air.
Ketidakstabilan Emulsi. Uji Arah Creaming. Download full-text PDF. Creaming adalah terpisahnya emulsi menjadi dua lapisan, dimana lapisan yang satu mengandung butir-butir tetesan (fase terdispersi) lebih banyak daripada lapisan yang lain dibandingkan keadaan emulsi awal. Web ini menjelaskan pengertifikasi, faktoren, dan peristiwa ketidakstabilan emulsi dengan contoh-contohnya. Definisi emulsi berdasarkan FI IV adalah A. Kemudian fenomena ketidakstabilan yang filmnya sudah rusak, hampir sama dengan sebelumnya, akan dapat terjadi koalesen , mirip dengan flokulasi, terbentuk pula globul-globul yang besar tetapi bedanya
PDF Available. 6. Jurnal Ilmiah Teknik Kimia. dengan pembentukan kriming, flokulasi, dan inversi fase, serta p erubahan . Kestabilan suatu emulsi banyak dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain:
merupakan indikator ketidakstabilan emulsi, hal ini juga akan mempengaruhi atribut tekstur. 1992) Gambar Bentuk-Bentuk Ketidakstabilan Emulsi Sumber: Haafizah, 2011 Bentuk-bentuk ketidakstabilan emulsi ada beberapa macam, yaitu: 1. Menurut Farmasi Fisika Ketidakstabilan dalam emulsi farmasi dapat digolongkan : 1. c. Emulsi adalah sediaan yang mengandung bahan obat cair atau larutan obat, terdipersi dalam cairan pembawa, distabilkan dengan zat pengemulsi atau surfaktan …
Ketidakstabilan suatu sediaan farmasi dapat dideteksi melalui perubahan sifat fisika dan kimia. Emulsi pada santan kelapa ditandai oleh terpisahnya komponen lemak dan minyak, dan terjadinya koagulasi komponen santan pada kondisi suhu yang terlalu tinggi. Perlu ditambahkan zat tertentu yang bertindak sebagai pengemulsi, yang dapat membantu dua cairan dapat bercampur secara homogen dan stabil . Emulsi merupakan suatu sistem yang tidak stabil secara termodinamika dengan kandungan paling sedikit dua fase cair yang tidak dapat bercampur, satu diantaranya didispersikan sebagai globula dalam fase cair lain. Amati jenis ketidakstabilan emulsi yang terjadi selama 6 hari.
Emulsi adalah sistem yang sangat tidak stabil dan memerlukan zat pengemulsi atau pengemulsi (Ini biasanya merupakan zat aktif permukaan yang juga dikenal sebagai "surfaktan").1. Inversi fasa dapat terjadi karena jumlah fasa terdispersi ditingkatkan hingga mencapai atau melebihi batas maksimum yaitu 74% dari volume total, perubahan suhu
akan mengakibatkan ketidakstabilan emulsi. Ketidakstabilan emulsi yang lain adalah terjadinya inversi fasa., 2001; McClements, 2005).Selain itu juga mempunyai sifat seperti sol liofob yaitu efek Tyndall, gerak Brown. Emulsi adalah campuran cairan heterogen dari dua fase atau lebih, biasanya tidak saling larut, tetapi disimpan dalam suspensi satu sama lain, oleh agitasi kuat atau pengemulsi yang mengubah tegangan permukaan., 2018). Hasil uji Friedman menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang bermakna dengan nilai asymp. 2.
Pengertian-komponen dan macam emulsi ️ membedakan tipe emulsi ️ pembentukan emulsi (emuls
TINJAUAN PUSTAKA 2. 1. Stabilitas obat dapat diketahui *Corresponding author : Liza Pratiwi dapat menjadi satu fase homogen melalui Nanoemulsi merupakan emulsi berukuran submikron, sistem isotropik stabil dimana dua cairan yang secara alami tidak saling campur
Ketidakstabilan emulsi yang lain adalah terjadinya inversi fasa. HERAWATI BUDIASTUTI PH. ISSN : 2085-4714 137 FORMULASI DAN UJI STABILITAS FISIK SEDIAAN EMULSI MINYAK IKAN LEMURU (Sardinella lemuru) Patihul Husni1, Yasarah Hisprastin1, Melinda Januarti2 1 Fakultas Farmasi, Universitas Padjadjaran, Jatinangor 2 Klinik Padjadjaran, Jatinangor Email : patihul. Amati jenis ketidakstabilan emulsi yang terjadi selama 6 hari. Sistem dibuat stabil dengan dengan adanya suatu zat pengemulsi.
Pengertian Emulsi : · Asal kata : E = out. Pada sediaan emulsi dan suspensi, terdapat sistem dispersi dimana salah satu zat bertindak sebagai pendispersi dan lainnya sebagai zat terdispersi.Bisa gagal jika emulsi tidak stabil atau pecah dengan adanya elektrolit Flourosensi Karena minyak berflourosensii dibawah sinar UV, emulsi o/w menunjukkan pola titik-titik emulsi w/o berflourosensi seluruhnya Daya Hantar Aliran listrik dihantarkan oleh emulsi o/w, karena adanya zat ionik dalam air
Ketidakstabilan emulsi adalah suatu peristiwa ketidakstabilan emulsi yang terjadinya karena faktor-faktor seperti emulsifying agent, viscositas, specific gravity, prosentase air, dan umur emulsi. Ketika suatu emulsi menjadi tidak stabil, hal yang kemungkinan terjadi adalah pembentuk flokulasi, koalesen atau creaming.Koalesensi mengacu pada bergabungnya dua atau lebih doplet membentuk suatu droplet tunggal akibat hilangnya lapisan tipis antar droplet dengan volume yang lebih besar namun dengan area antar muka yang lebih kecil. ketidakstabilan emulsi secara fisik yaitu creaming. Tes Fluorosense. ketidakstabilan emulsi melalui . Emulsi Emulsi merupakan suatu sistem yang tidak stabil secara termodinamika dengan kandungan paling sedikit dua fase cair yang tidak dapat bercampur, satu diantaranya didispersikan sebagai globula dalam fase cair lain.Diameter partikel dari fase terdispersi umumnya berkisar dari 0,1 - µm kestabilan emulsi., 2013). Sehingga tidak menyamaratakan penyebutan untuk sediaan farmasi cair yang ditujukan untuk penggunaan oral. Dalam beberapa emulsi, suatu proses atau lebih tergantung pada censitas dari fase terdispersi atau fase kontinu.hal ini disebabkan karena dengan mengunakan kombinasi emulgator yang akan diperoleh nilai HLB butuh minyak, misalnya pada emulsi tersebut diatas dengan mengunakan kombinasi tween 80 (HLB 15) dan span (HLB 4,3 ) diperluka Modul Praktikum Emulsifikasi Dan Ketidakstabilan Emulsi Fix | PDF. Emulsi ini dapat distabilkan dengan agen pengemulsi ( emulsifying agent) atau sering disebut emulgator. Demulsifikasi adalah suatu proses pemecahan emulsi (breaking the emulsion) yang berupa peristiwa terkoagulasinya fasa terdispersi dalam system emulsi yang bersangkutan. Creaming adalah pemisahan fase emulsi yang disebabkan oleh perbedaan densitas antara fase dispersi dengan medium dispersi. Creaming yaitu terpisahnya emulsi menjadi dua lapisan, dimana yang satu mengandung fase dispers lebih banyak daripada lapisan yang lain. semula. Bila terjadi kriming, ukur tinggi emulsi … ketidakstabilan emulsi secara fisik yaitu creaming. c.